Wednesday, November 7, 2012

Microsoft Gantikan Windows Live Messenger dengan Skype


Microsoft Gantikan Windows Live Messenger dengan Skype

Microsoft Gantikan Windows Live Messenger dengan Skype. Microsoft mengumumkan akan segera menutup layanan pesan instan mereka, Windows Live Messenger (WLM). Rencananya, layanan video chatting Skype akan disiapkan sebagai pengganti.


"Skype dan Messenger akan hadir bersama," tulis Tony Bates, Presiden Divisi Skype seperti dilansir Huffington Post. "Kami akan memberhentikan Messenger di semua negara di seluruh dunia pada kuartal pertama 2013," tambah Bates. 

Penggantian ini disebutkan tidak berlaku bagi Cina daratan. Sebab, Windows Live Messenger akan terus tersedia.

Pernyataan yang sama disampaikan oleh Brian Hall, General Manager Microsoft Windows Live, di blog Windows.

Pengumuman ini disampaikan beberapa bulan setelah raksasasoftware asal AS itu membeli Skype seharga US$ 8,5 miliar pada Mei 2011. Saat itu, mahalnya nilai akuisisi membingungkan beberapa pakar industri teknologi atas langkah Microsoft. 

Namun seperti yang dicatat oleh kontributor Forbes, Kelly Clay, pembelian besar tersebut "lebih dirasakan" saat ini.

Meskipun Microsoft menjanjikan bahwa Skype akan menawarkan "pengalaman yang lebih baik dan jaringan yang lebih kuat," alat pesan instan Windows niscaya akan dirindukan oleh banyak penggunanya.

TechCrunch menulis, pergantian tersebut membawa dampak negatif bagi sebagian kalangan. Bagi mereka yang dibesarkan sebelum era Facebook dan smartphone, kabar ini merupakan kabar yang pahit.

Sebab beberapa aktivitas online sosial utama Microsoft menggunakan program instant messaging seperti AIM, ICQ, dan Windows Live, yang dulu dikenal sebagai MSN Messenger.

"Tapi itu masuk akal untuk mengakhiri operasi, mengingat perkembangan dunia pesan instan sebagian besar pindah ke platform dan layanan lain," kata Microsoft.

Pengguna Merosot

Jumlah pengguna Windows Live Messenger, yang pertama kali diluncurkan pada tahun 1999, disebutkan telah jatuh dalam beberapa tahun terakhir. Menurut TechCrunch, layanan pesan instan ini diperkirakan telah kehilangan sekitar 200 juta pengguna sejak 2010.

Sementara itu, menurut laporan Ubergizmo per Oktober, Skype sekarang ini memiliki lebih dari 280 juta pengguna. Selain itu, TechCrunch juga mencatat bahwa pada Juli, penggunaan video chatting Skype telah melonjak secara signifikan pada tahun lalu.

TechCrunch mencatat penggunaan meningkat 50 persen. Adapun pengguna yang masuk mencapai 115 miliar menit untuk melakukan panggilan pada kuartal sebelum Juli 2012.


"Ketika sebuah perusahaan telah bersaing, produk yang dapat menghasilkan kanibalisasi itu sering lebih baik untuk fokus pada satu (layanan)," kata Brian Blau, konsultan Gartner kepadaBBC.

Selain itu, Blau melihat bahwa Messenger bukanlah platform komunikasi yang tepat untuk TV atau konsol Xbox. Ini justru dimiliki dan jadi kelebihan Skype.


Sumber : Viva News

0 comments:

Post a Comment